Hai pembaca sekalian jumpa lagi dengan saya di blog sederhana saya ini, disini saya ingin berbagi ssedikit mengenai sebuah jurusan yang mungin jarang didegar banyak orang, tapi jurusan ini ada, penasaran........tenang. Namanya Jurusan Teknik Manufaktur, yang akan saya kupas diartikel saya kali ini. Oh ya, kalau tulisan saya yang salah saya mohon maaf, maklum namanya juga manusia dan mohon dikomen dibawah. Menurut data yang saya dapat dari internet "Industri Manufaktur dan produksi berkenaan dengan proses pembuatan barang dan jasa dalam jumlah besar dengan menggunakan tenaga kerja dan peralatan, dengan cara mengubah bahan baku menjadi produk yang sesuai dengan permintaan konsumen. Metode manufaktur dan produksi bisa bervariasi, dari kerajinan tangan yang sederhana hingga melibatkan alat-alat berat yang lebih rumit. Hasil akhir dari manufaktur dan produksi bisa digunakan menjadi bahan baku dari industri yang lebih kompleks, misalnya spare part yang diproduksi oleh suatu pabrik digunakan sebagai bahan baku oleh industri automotif, pesawat terbang, komputer dan sebagainya."
Jadi mudah mudahan para pembaca sekalian sudah ada gambaran mengenai jurusan ini. Menurut yang saya tau sejarahnya Teknik Manufaktur muncul dipertengahan abad 20 saat negara industri memperkenalkan pabrik dengan :
- Metode statistik terbaru mengenai kendali kualitas. Diprakarsai oleh pakar matematika, William Edwards Deming.
- Robot industri, diperkenalkan pada tahun 1970an. Robot yang dikendalikan komputer ini membawa alat pengelasan, pemutar sekrup, dan penggenggam yang mampu melakukan pekerjaan sederhana seperti memasang pintu mobil selama 24 jam tanpa henti.
Lebih lengkapnya seperi ini
Sejarah
Sejarah teknik manufaktur bisa dilacak dari pabrik di pertengahan abad ke 19 di Amerika Serikat dan abad ke 18 di Britania Raya. Meski produksi rumah tangga skala besar dan bengkel didirikan pertama kali di Cina, Romawi kuno, dan timur tengah, pabrik senjata Venesia merupakan pabrik modern pertama di dunia. Didirikan tahun 1104 di Republik Venesia beberapa tahun sebelum Revolusi Industri. Pabrik ini membuat kapal skala besar dalam assembly line. Pabrik senjata Venesia mampu membuat satu kapal dalam satu hari, dan mempekerjakan 16 ribu orang.[1]
Selain Venesia, pabrik di bawah ini juga dikenal sebagai pabrik modern pertama milik perseorangan dalam sejarah:
- Pemintalan sutra milik John Lombe, didirikan tahun 1721[2]
- Soho Manufactory milik Matthew Boulton, didirikan tahun 1761[3]
- Pemintalan katun milik Richard Arkwright, didirikan tahun 1771[2]
- Pabrik pengolahan perak di PotosÃ, Bolivia, ketika masih dijajah Spanyol, kemungkinan dibangun sebelum tahun 1700an[4]
Meski revolusi Industri sudah terjadi di Inggris, koloni Inggris seperti India di abad ke 19 membangun pabrik sebagai sebuah bangunan dengan banyak pekerja di dalamnya yang masih bekerja dengan tangan, biasanya pada produksi tekstil. Hal ini terbukti lebih efisien dalam hal administrasi dan pendistribusian bahan baku ke pekerja dibandingkan dengan sistem terdahulu. Pemintalan katun modern memanfaatkan penemuan seperti mesin uap dan mesin tenun yang memprakarsai pabrik industri di abad ke 18, di mana permesinan yang presisi dan komponen mesin yang bisa diganti menghasilkan efisiensi yang lebih baik dan limbah yang lebih sedikit.
Henry Ford lalu merevolusioner konsep pabrik dan juga teknik manufaktur di awal abad ke 20 dengan inovasi produksi massal. Pekerja berkemampuan tinggi ditempatkan di sepanjang ramp berjalan untuk menyatukan komponen-komponen mobil menjadi satu. Konsep ini mengurangi biaya produksi secara signifikan.[5]
Perkembangan modern
Teknik manufaktur modern mempelajari semua proses, termasuk proses intermediate, untuk produksi dan integrasi komponen produk. Beberapa industri seperti industri semikonduktor dan industri baja menggunakan istilah "fabrikasi" untuk proses ini.
Teknik otomasi digunakan pada proses berbeda pada manufaktur seperti permesinan dan pengelasan. Manufaktur terotomatisasi mengacu pada penggunaan prinsip otomasi untuk memproduksi barang di dalam pabrik. Keuntungan utama dari manufaktur terotomasi adalah konsistensi dan kualitas yang lebih baik, berkurangnya waktu produksi, simplifikasi produksi, berkurangnya penanganan barang, laju kerja lebih baik, dan moral buruh meningkat.
Robotika adalah aplikasi mekatronika dan otomasi untuk membuat robot. Robit ini dapat digunakan dalam manufaktur untuk melakukan pekerjaan yang berbahaya, tidak nyaman, atau berulang-ulang. Robot ini bisa dalam berbagai bentuk dan ukuran, namun semuanya terprogram. Untuk membuat robot, insinyur mendayagunakan ilmu kinematika untuk menentukan jangkauan gerak robot, dan mekanikauntuk menentukan tegangan di dalam robot.
Prospek Kerja
Ada banyak lowongan kerja yang tersedia dalam sektor manufaktur dan produksi. Biasanya tamatan baru yang belum mempunyai pengalaman kerja di bidang yang bersangkutan akan menempati posisi sebagai trainee di suatu perusahaan manufaktur. Ada banyak perusahaan-perusahaan yang merekrut para lulusan dari Jurusan Manufaktur dan Produksi, terutama perusahaan-perusahaan di sektor pangan, obat-obatan dan fashion.
Bagi para lulusan ang lebih menyenangi aspek teori bisa melamar di posisi manajemen produksi, dimana perannya adalah mengawasi proses manufaktur dan memastikan bahwa metode yang digunakan sesuai dengan ketentuan kontrak dan hukum yang berlaku. Selain itu, mereka juga berperan dalam menjaga kesejahteraan tenaga kerja.
Pengetahuan yang luas yang dipelajari semasa kuliah memungkinkan para lulusan dari Jurusan Manufaktur dan Produksi diterima bekerja di bidang lain seperti hukum, keuangan, komersial dan jurnalisme.
Proses Perkuliahan
Pengalaman praktek sangat dinilai dalam jurusan Manufaktur dan Produksi. Mayoritas program mewajibkan para mahaiswa untuk menyelesaikan 2 penempatan kerja untuk menamatkan Program Sarjana. Lama kuliah tergantung seberapa lama mahasiswa bisa menyelesaikan penempatan kerja mereka. Akan tetapi pada umumnya Program Sarjana berlangsung sekitar 3-4 tahun. Syarat untuk mendaftar ke Program Sarjana adalah minimal 3 nilai nilai A atau setara.
Program Pascasarjana bisa berlangsung antara 1 hingga 4 tahun. Sebelum bisa mendaftar ke Progam Pascasarjana, calon mahasiswa diwajibkan untuk menyelesaikan Program Sarjana dengan predikat 2:1. Untuk pelajar asing yang ingin mendaftar diwajibkan untuk memilik Sertifikat IELTS dengan nilai antara 6.0-6.5.
Tempat Kuliah
Yang pertama yang harus diperhatikan adalah syarat masuk yang diajukan oleh universitas. Periksalah apakah Anda telah memenuhi syarat-syarat tersebut. Selain itu periksalah apakah universitas pilihan Anda mempunyai hubungan kerja sama dengan industri-industri manufaktur dan produksi. Jangan lupa, jurusan ini mewajibkan praktek kerja. Karena dari situlah pembaca akan dinilai. Selain nilai akademik, partisipasi pembaca di dunia kerja yang sesungguhnya akan mencerminkan seberapa Anda menguasai dan mendalami bidang yang Anda tekuni. Karena itu, pilihlah universitas yang banyak menjalin kerja sama yang erat dengan perusahaan-perusahaan lokal, ini akan memudahkan Anda untuk mendapatkan pengalaman kerja praktek. Dan tentu saja akan memudahkan Anda untuk mencari kerja di saat lulus kuliah nanti. Karena perusahaan-perusahaan tersebut tentunya akan memprioritaskan menerima lulusan dari universitas yang bersangkutan sebagai karyawan mereka. Apalagi jika sebelumnya Anda telah pernah magang di perusahaan tersebut di saat kuliah.
Untuk Program Pasca Sarjana, jika pengalaman kerja Anda dianggap kurang memadai untuk mendaftar ke universitas pilihan pembaca, pembaca juga bisa mengundurkan waktu kuliah pembaca dengan mencari pengalaman kerja yang dibutuhkan. Atau pembaca bisa mendaftar ke universitas lain yang persyaratan masuknya lebih fleksibel.
Jurusan Manufaktur dan Produksi mencakup bidang pelajaran yang sangat luas. Modul-modul yang ditawarkan sangat banyak. Sebelum menentukan universitas pilihan, Anda harus bertanya kepada diri sendiri, bidang manakah yang ingin Anda tekuni. Setelah itu periksalah universitas mana saja yang menawarkan modul-modul yang sesuai dengan minat pembaca.
Selain universitas, lokasi juga sangat penting. Anda akan belajar dan tinggal disana, sehingga sangat penting bahwa universitas pilihan Anda terletak di sebuah lingkungan di mana Anda bisa berkembang dengan baik secara sosial dan akademis.
Sekian artikel saya mengenai Jurusan Teknik Manufaktur dan Yang Dipelajari, semoga bermanfaat bagi pembaca semua. Tulisan yang ada ditulisan kali ini merupakan hasil tulisan saya sendiri dan dari internet dengan beberapa perubahan.
Wassalamualaikum wr.wb
0 komentar:
Posting Komentar